INDOKOM NEWS | Pasutri Polisi yang sedang melaksanakan lari pagi, lalu dipanggil oleh kedua perempuan yang mengaku menemukan bayi, "Kami lagi lari, dipanggil Ibu-ibu katanya ada bayi, jadi kami lihat" Kata Ipda Hendry saat diwawancarai (02/06/2023).
Bayi ini tergeletak ditrotoar jalan depan SPBU tepatnya bertempat di Kawasan Tangga Takat, Palembang, Sumatera Selatan.
Saat ditemukan Bayi Raska dalam kondisi sudah dikekerumuni semut serta memegang botol susu kosong dan berselimutkan kain, melihat kondisi itu Pasutri Polisi ini bergegas membawanya pulang untuk dirawat.
"Kami bersihkan dan kami rawat di rumah, sempat menangis karena bangun tidur" Kata Ipda Hendry (02/06/2023) .
Baca Juga : Seorang Bayi Ditemukan di Tempat Sampah Bekasi, Polisi Cek TKP dan CCTV
Saat ini Bayi Raska diketahui yang berusia 1 tahun sudah menerima pemeriksaan kesehatan dari RS Bhayangkara sesuai perintah Kapolda Sumatera Selatan dan Kabid Dokkes.
Selanjutnya kasus pembuangan bayi ini telah didalami oleh Subdit Perlindungan Perempuan dan Anak Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel.
Setelah dilakukan pendalaman diketahui Ibu kandung Raska . WA mengalami riwayat gangguan kejiwaan dan sedang dirawat di RS Ernaldi Bahar sejak Jumat malam 2 Juni 2023, Ujar Kabid Humas Polda Sumsel (03/06/2023).
Dilansir dari Sumeks.co Ayah WA yaitu AH (58) yang berprofesi sebagai tukang ojek menceritakan WA depresi setelah anak keduanya meninggal dunia, cerai dengan suami dan Ibunya juga meninggal dunia. AH (58) mengaku mengikhlaskan Raska untuk dirawat oleh Pasutri Polisi yang telah menemukannya.
Pasutri Polisi yakni Ipda Hendry dan Ipda Arinni mengakui sangat antusias dan senang dengan kehadiran bayi raska di keluarga kecil mereka.
Setelah beritanya viral banyak orang ingin mengadopsi Raska, namun Ipda Hendry dan istri beserta anaknya sudah terlanjur sayang dengan Raska sehingga memutuskan untuk mengadopsi Raska dalam keluarga mereka,
Hal ini sesuai dengan salah satu dari 8 Komitmen Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.,dalam Menampilkan kepemimpinan yang melayani dan menjadi teladan.**
Sumber : Divisi Humas Polri